Penunjuk

Senin, 21 Februari 2011

Mengapa Tak Semua Rekening Tabungan Bebas Biaya Administrasi?

   Akhir-akhir ini banyak bank yang berusaha menggaet nasabah baru dengan cara membebaskan biaya administrasi bulanan pada rekening tabungan yang ditawarkan. Dan saya salah satu “korban”nya. Dengan syarat saldo minimal tak kurang dari 100 ribu rupiah saya pun bisa punya rekening tabungan tanpa dipungut biaya administrasi bulanan di sebuah bank swasta nasional.
   Tapi karena saya hidup di perantaun dan setiap bulan saya harus mengirim uang untuk biaya hidup orang-orang yang saya cintai di desa, maka saya pun membuka satu rekening lagi di bank milik pemerintah yang cabang-cabangnya tersebar hingga ke kota kecamatan, untuk mempermudah pengiriman uang tersebut. Tapi saya merasa sayang karena setiap bulan uang saya di rekening ini yang tak banyak jumlah itu pun harus dipotong 9.000 rupiah untuk biaya administrasi. Sebagai orang yang tak punya banyak uang, biaya administrasi sebesar 9.000 rupiah buat saya cukup memberatkan.
   Bank pemerintah yang saya punya rekening itu adalah salah satu bank yang juga menyelenggarakan acara di sebuah stasiun tv swasta nasional. Melihat semaraknya acara dengan menggundang artis-artis terkenal, saya menduga biaya yang dikeluarkan untuk acara tersebut pasti amat besar. Saya menduga lagi biaya itu pasti didapat dari keuntungan pengelolaan uang para nasabah termasuk dari 9.000 rupiah yang dipotong dari setiap rekening tabungan.
   Di pikiran saya lalu mereka-reka, seandainya acara seperti itu tak diadakan pasti saya dan nasabah-nasabah lain akan terbebas dari biaya administrasi sebesar 9.000 rupiah setiap bulan.
Sewajarnyalah bila setiap bank membebaskan para nasabahnya dari biaya administrasi bulanan sebabnya tanpa nasabah, bank tidak akan bisa beroperasi karena tak ada dana yang dapat dikelolanya. Keuntungan dari pengelolaan dana para nasabah sudah cukup besar, buktinya bank bisa menyewa gedung-gedung untuk kantor-kantor cabangnya dan bisa menyelenggarakan acara-acara yang tak sedikit memakan biaya.
   Seandainya pihak bank lebih bijak dalam menggunakan keuntungan, hasil dari pengelolaan dana para nasabah, pasti setiap nasabah tak perlu dibebani dengan biaya administrasi setiap bulanan seperti bank-bank yang sedang mempromosikan rekening bebas biaya bulanan. Termasuk saya yang tak punya banyak uang.
    Semoga…
-o0o-

Jakarta, 11 Oktober 2010

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...